Bupati Perintahkan Perbaiki Penyediaan Air Bersih di Kendawangan

SAMBUT BUPATI : Ritual penyambutan kedatangan Bupati Ketapang beserta rombongan saat mendatangi Kecamatan Kendawangan, kemarin (7/9).

KENDAWANGAN, MENITNEWS.id – Bupati Ketapang, Martin Rantan, melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Kendawangan pada Senin (7/9). Kunjungn kerjanya beserta jajaran ke wilayah pedesaan dan kecamatan adalah untuk mendengar dan melihat secara lebih dekat, apa yang disampaikan dan diinginkan oleh masyarakat.

Martin mengatakan kunkernya di Kendawangan untuk mengecek instalasi Perusahaan Daerah Air Minum Ketapang yang ada di Kendawangan dan selanjutnya akan memperbaiki jalan-jalan di Kendawangan yang kondisinya telah memprihatinkan.

“Dari hasil diskusi dengan Plt. Direktur PDAM Ketapang, yang terjadi saat ini adalah pompa pengantar milik PDAM Ketapang belum mampu mengantar air hinga sampai ke Desa Banjar Sari dan sekitarnya. Sebagai solusinya, pihak PDAM telah mengadakan pompa tambahan. Oleh sebab itu, inisiatif dari Plt. Direktur PDAM ini sudah mengadakan pompa baru, untuk tambahan, walaupun masih kredit,” kata Martin.

Bupati juga menerangkan bahwa di APBD perubahan ini, Pemerintah Daerah melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang akan menambah jaringan perpipaan hingga sampai ke daerah yang belum teraliri air PDAM tersebut. “Kebetulan Kepala Dinas PU ada, kita akan menambah jaringan perpipaan, sehingga sampailah ke daerah tersebut,” jelasnya

“Cuma yang belum ada itu dana untuk sambungan rumah. Tapi itu nanti coba kita pikirkan. Dari hasil kunjungan ini saya akan merapatkan tim anggaran pemerintah daerah, supaya dalam APBD perubahan ini dapat ditangani, dapat dilakukan pembangunan atau meneruskan pembangunan tersebut,” lanjutanya.

Selain itu, dia juga melakukan monitoring langsung kondisi insfrastruktur jalan yang ada di wilayah Kecamatan Kendawangan. Menurutnya, Kendawangan punya wilayah yang luas dan sudah menjadi kota yang besar. Akan tetapi, kondisi jalannya masih banyak yang memprihatinkan. “Kecamatan Kendawangan ini kotanya sudah besar. Tetapi setelah tadi saya berkeliling ke wilayah timur ini, ternyata masih banyak jalannya jalan tanah, atau jalan aspal yang sudah tidak ada aspalnya lagi, batu-batunya tajam” ungkapnya.

Pada APBD Perubahan ini dia menugaskan kepada Dinas PU, melalui dana perawatan jalan dan jembatan. “Walaupun belum banyak, tetapi sudah ada bukti pemerintah hadir di Kendawangan ini,” tambahnya. (*)

Berita Terkait