PONTIANAK, MENITNEWS.id – Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat Harisson mengatakan, Pemerintah Kabupaten Mempawah telah mengamankan dan mengisolasi seorang pria yang terkonfirmasi positif Covid-19 di RSUD Rubini.
Rabu (22/4/2020).
Pria berusia 38 tahun tersebut merupakan warga Mempawah yang mengajar di Pondok Pesantren Al Fatah Temboro, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Sebelumnya pria ini telah diambil sampel lendir tenggorokannya untuk diuji laboratorium swab dan hasilnya diketahui terkonfirmasi positif Covid-19.
Namun ternyata, tanpa sepengetahuan petugas kesehatan di Magetan, ia bersama istri yang berusia 28 tahun dan anaknya berusia 5 tahun pulang ke Kabupaten Mempawah melalui Bandara Supadio Pontianak, menggunakan pesawat City Link rute Surabaya-Pontianak, Kamis (16/4/2020).
“Tadi pagi (Rabu) kami mendapat informasi dari Pemkab Magetan, lalu kami informasikan ke Dinas Kesehatan Mempawah untuk kemudian ditelusuri dan dilakukan penjemputan,” ucap Harisson.
Harisson menuturkan, dari hasil tracing saat dirumahnya di Mempawah, yang bersangkutan sempat tinggal dengan 8 anggota keluarga yang termasuk anak, istri, orangtua dan beberapa saudara lainnya.
“Untuk yang positif sudah dibawa ke RS Rubini sedangkan delapan anggota keluarganya diisolasi ketat dirumah dengan pemantauan petugas puskesmas dan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di kecamatan dan akan dilakukan rapid test untuk semua anggota keluarga ini,” tegasnya.
Atas kejadian ini, Harrison mengimbau masyarakat yang merasa pulang dari Surabaya ke Pontianak tanggal 16 April 2020 menggunakan pesawat City Link, untuk dapat melapor ke Puskesmas masing-masing atau langsung ke Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota masing-masing.
“Masyarakat bisa memberitahu bahwa mereka satu pesawat dengan pasien konfirmasi ini agar bisa dilakukan tracing dengan baik oleh petugas kesehatan,” tutupnya. (an)
