
TINJAU : Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, meninjau progres pembangunan konstruksi tiang panjang di ruas Jalan Pelang – Batu Tajam, Minggu (16/11).
KETAPANG, MENITNEWS.id – Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, meninjau progres pembangunan konstruksi tiang panjang di ruas Jalan Pelang – Kepuluk, khususnya pada titik check point BGA yang menggunakan APBD Ketapang 2025.
“Progresnya sudah hampir rampung dan kini tinggal pelaksanaan pengecoran. Harapannya, awal Desember ruas ini sudah dapat digunakan untuk memperlancar arus orang dan barang, terutama menjelang Natal dan Tahun Baru ketika mobilitas masyarakat meningkat,” harap Alex.
Setelah itu, Alex juga meninjau progres perbaikan Jalan Pelang – Kepuluk – Batu Tajam yang dikerjakan melalui pola CSR gotong royong oleh seluruh perusahaan-perusahaan perkebunan dan pertambangan di Ketapang.
“Secara umum, perbaikan di segmen 1 sampai segmen 6 sudah berjalan. Namun, segmen 3 yang menjadi tanggung jawab CMI/Harita grup, dan WHW, masih belum menunjukkan progres berarti,” ungkap Alex.
Dia berharap perusahaan-perusahaan terkait dapat segera merespons dan menuntaskan perbaikan sesuai kesepakatan bersama, sehingga dapat membantu pemerintah daerah dan masyarakat dalam memperlancar akses di ruas Pelang – Kepuluk.
Terkait titik check point BGA yang sempat diviralkan oleh beberapa pihak, bahkan dijadikan konten di media sosial, Alex menegaskan bahwa kondisi di lapangan tidak seperti yang digambarkan.
“Saat ini sudah tersedia jalur alternatif darurat yang disiapkan kontraktor. Kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, dapat melintas tanpa masalah,” tegas Alex.
“Area yang terlihat berbahaya itu memang merupakan alur air yang ke depannya akan dijadikan sungai. Karena itu konstruksi tiang panjang dibuat seperti jembatan agar air dapat mengalir dari bawah. Jika pekerjaan selesai, tidak akan ada lagi persoalan genangan atau luapan air,” jelas Alex.
Dia menambahkan, semua upaya ini bukan hanya soal membangun jalan, tetapi tentang menghadirkan rasa aman dan kenyamanan bagi masyarakat. “Jalan yang baik bukan sekadar menghubungkan Pelang dan Kepuluk, tetapi juga membuka jalan bagi kehidupan yang lebih layak,” paparnya.
Dengan semangat gotong royong dan prinsip bertahap namun pasti, dia ingin memastikan setiap pembangunan membawa manfaat nyata. “Ketapang yang maju adalah Ketapang yang kita bangun bersama, sedikit demi sedikit, tetapi pasti,” pungkasnya. (*)
