teks foto
SEMATKAN PIN : Martin menyematkan tanda penghargaan gerakan pramuka.
Gerakan Pramuka Membentuk Jiwa Pancasila
KETAPANG, MENITNEWS.id – Bupati Ketapang, Martin Rantan, menjadi inspektur upacara peringatan Hari Pramuka ke-63 di Halaman Kantor Bupati Ketapang, Rabu (14/8) pagi.
Martin mengatakan, eksistensi Gerakan Pramuka telah tunjukkan dalam mempersiapkan generasi muda dan selalu menjadi garda terdepan untuk membentuk anggota Pramuka yang berjiwa Pancasila serta menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Menurutnya, saat ini generasi muda tengah dihadapkan dengan berbagai tantangan zaman yang penuh ketidakpastian. Perkembangan teknologi dan komunikasi yang menjadikan hilangnya batas-batas negara, karena mudahnya hubungan antarwarga negara.
“Maraknya judi online yang menerpa generasi muda, aksi bullying, kasus narkoba, pornografi, hingga budaya asing yang telah menggerus semangat gotong royong dan nasionalisme generasi muda perlu ditanggapi dengan serius,” katanya.
Dalam menghadapi persoalan tersebut, Gerakan Pramuka sangatlah tepat untuk mengkanalisasi situasi saat ini. Gerakan Pramuka memberikan pendidikan life skill, soft skill, hard skill, serta dilengkapi dengan kecerdasan Sesosif, yaitu kecerdasan spiritual, emosional, sosial, intelektual dan fisik. Ini menjadi postur ideal seorang Pramuka sebagai generasi pembawa perubahan untuk bangsa Indonesia.
“Sebagai organisasi pendidikan non formal, Gerakan Pramuka realitanya tidak hanya sekadar menangani character building, tetapi juga berperan aktif pada bidang lainnya, seperti pengabdian masyarakat, melakukan perbantuan berbagai kebencanaan, terlibat pada tim Search And Rescue (SAR) dan sebagainya,” jelasnya.
Selain itu, Gerakan Pramuka juga telah melakukan adaptasi teknologi, turut andil dalam mewujudkan ketahanan pangan dengan membuat Sekolah Pertanian Terpadu yang bekerjasama dengan Food and Agriculture Organization (FAO), serta memberikan pelatihan kepemimpinan kepada generasi muda secara berkelanjutan.
“Kegiatan dan upaya yang telah dilakukan tersebut adalah bagian dari kontribusi Gerakan Pramuka dalam menyorngsong Indonesia Emas tahun 2045 untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul dan memiliki daya saing,” paparnya. (*)