SERAHKAN BOLA : Bupati Ketapang, Martin Rantan, menyerahkan bola voli kepada ketua panitia, Thomas Ferlian, sebagai tanda dimulainya turnamen Bola Voli Kota Juang, Sabtu (7/9).
KETAPANG, MENITNEWS.id – Sebanyak 37 tim dari 17 kecamatan di Ketapang mengikuti Kompetisi Bola Voli Kota Juang Tumbang Titi. Kejuaraan yang berlangsung di Lapangan Voli Kecamatan Tumbang Titi tersebut secara resmi dibuka oleh Bupati Ketapang Martin Rantan, Sabtu (7/9).
Martin mengatakan, dengan adanya kompetisi bola voli ini diharapkan dapat memberikan semangat kepada para atlet dan pencinta olahraga bola voli yang ada di Kecamatan Tumbang Titi dan sekitarnya. Turnamen ini juga diharapkan dapat melahirkan bibit-bibit atlet bola voli yang dapat berprestasi pada kompetisi yang lebih tinggi.
“Kepada seluruh peserta tim bola voli saya ucapkan selamat bertanding. Saya berharap kepada seluruh peserta tim untuk mengedepankan nilai-nilai sportivitas dalam setiap pertandingan serta menjunjung tinggi pair flay,” pesan Martin.
Dia menjelaskan, Kompetisi Bola Voli Kota Juang Tumbang Titi ini merupakan rangkaian pembukaan dari kegiatan napak tilas perjuangan pahlawan daerah sekaligus memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2024.
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten
Ketapang menyampaikan penghargaan serta ucapan terima kasih kepada Camat Tumbang Titi, kepala desa beserta jajaranya serta seluruh lapisan masyarakat Tumbang Titi yang telah bekerja keras sehingga terselenggara kompetisi ini,” udapnya.
Ketua Panitia, Thomas Ferlian, mengatakan kegiatan ini dipersiapkan panitia hanya dalam waktu sembilan hari. “Dari 20 kecamatan di Ketapang, ada 17 kecamatan yang mengikuti turnamen ini. Total ada 37 tim yang berpastisipsi. Ini merupakan pertandingan yang dilakukan secara open turnament. Bahkan, ada pemain-pemain juga yang diambil dari luar,” katanya.
Dengan demikian, segala persiapan pertandingan dari hadiah dan lainnya menggunakan standar provinsi. “Jadi, hadiah juara pertama itu Rp15 juta. Juara kedua Rp10 juta, juara ketiga Rp5 juta dan juara keempat Rp2,5 juta disertai dengan piala bertahan dan bergilir,” jelasnya.
Dia berharap mudah-mudahan kejuaraan ini berjalan lancar sampai final yang akan digelar pada 18 September 2024, bertepatan dengan kegiatan napak tilas yang berakhir pada 21 September. “Mungkin kegiatan ini bukan yang terbaik, tapi kami akan memberikan yang terbaik,” harapnya.
Pada laga pembuka kompetisi Voli Kota Juang ini mempertemukan tim Bola Voli Putra antara Kecamatan Singkup berhadapan Kecamatan Matan Hilir Selatan. (*)
