Pembangunan Gor Indoor Ketapang Dimulai

Teks foto
PEMBANGUNAN GOR : Sekda Ketapang, Alexander Wilyo, didampingi Forkopimda meletakkan batu pertama pembangunan GOR Indoor di Desa Payak Kumang, Kecamatan Delta Pawan, Rabu (5/6).

KETAPANG, MENITNEWS.id – Pembangunan Gedung Olahraga (GOR) Indoor Ketapang dimulai. GOR yang terletak di eks Terimal Payak Kumang, Kecamatan Delta Pawan ini secara resmi dimulai pembangunannya dengan ditandai peletakan batu pertama oleh Sekda Ketapang, Alexander Wilyo, Rabu (5/6).

Gedung ini dirancang dengan luas bangunan mencapai 2.466 meter persegi dan tinggi bangunan mencapai 20 meter dengan kapasitas hingga 1.600 penonton. Gedung ini akan menjadi pusat kegiatan olahraga indoor yang multifungsi dan representatif.

Alex mengaku senang karena sebentar lagi Ketapang akan memiliki gedung olahraga indoor yang refresentatif. “Apa yang menjadi keinginan dan cita-cita kita bersama untuk memiliki GOR, sebentar lagi akan terwujud,” kata Alex usai meletakkan batu pertama.

Dia menjelaskan, melalui momentum ini menjadi batu loncatan yang besar untuk membawa Ketapang lebih maju. “Dampak dari pembangunan GOR ini sangat besar, terutama dalam kemajuan olahraga dan meningkatkan prestasi di bidang olahraga,” jelasnya.

Alex juga menambahkan, dengam adanya GOR nantinya energi anak muda di Ketapang ini bisa disalurkan kepada hal-hal positif, salah satunya ke bidang olahraga. “Ini menjadi tugas dan tanggung jawab pemerintah untuk menyediakan fasilitas olahraga bagi masyarakat, sehingga masyarakat bisa menyalurkan bakatnya dengan tepat,” ungkapnya.

Dia berharap pembangunan GOR ini bisa berjalan lancar. Dia juga meminta dukungan kepada masyarakat termasuk ikut menjaga apa yang telah dibangun oleh pemerintah untuk dijaga dan dirawat bersama-sama.

Pembangunan GOR ini akan dilakukan beberapa tahap. Tahap pertama di tahun 2024 ini baru akan dibangun pondasi menggunakan dana Rp5 miliar. “Kita targetkan di tahun 2025 GOR ini sudah finishing dan sudah bisa digunakan. Anggaran tahun depan akan lebih besar dari tahun ini,” paparnya.

Alex juga memohon dukungan kepada DPRD Ketapang untuk bisa kembali menganggarkan pembangunan GOR ini di tahun 2025. “Tahun 2025 kita targetkan GOR ini sudah selesai, sehingga di tahun 2026 kita sudah merencanakan pembangunan lainnya. Jadi, dua tahun ini sudah harus selesai,” pungkas Alex.

Ketua Komisi IV DPRD Ketapang, Achmad Sholeh, mengatakan pihaknya sangat mendukung terhadap pembangunan GOR ini. Bahkan, pihaknya sudah melakukan komubikasi dengan Komisi X DPR RI membahas pengusulan anggaran pembangunan GOR ini.

“Bulan depan, kita akan bertemu dengan menteri pemuda dan olahraga dan akan kita sampaikan keinginan kita ini. Jika memang kekurangan Rp19 miliar untuk membangun GOR ini bisa dibantu oleh Pemerintah Pusat, maka itu akan lebih baik lagi. Jadi, kita tidak perlu lagi mengeluarkan anggaran dari APBD,” ungkap Sholeh.

Menurutnya, penganggaran awal dari APBD ini adalah pancingan agar keseriusan ini bisa dilihat oleh Pemerintah Pusat. “Jadi, terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Ketapang yang telah mengawali pembangunan ini,” ucapnya. (*)

Berita Terkait