Resmikan Asrama WPK, Sekda; Dulu Lantai Papan, Sekarang Keramik

Teks foto
RESMIKAN : Sekda Ketapang, Alexander Wilyo, menandatangani prasasti sebagai tanda diresmikannya Gedung Asrama WPK, Senin (25/3).

KETAPANG, MENITNEWS.id – Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo, menghadiri acara pemberkatan dan peresmian Asrama Wisma Putra Kusuma (WPK) di Komplek Sekolah TK-SD-SMP Pangudi Luhur, Senin (25/3).

Acara peresmian asrama yang baru diawali dengan ibadat pemberkatan oleh Uskup Keuskupan Ketapang, Mgr. Pius Riana Prapdi. Peresmian ditandai dengan pembukaan tirai plang nama Asrama WPK dilanjutkan dengan penanda tanganan prasasti oleh Sekda Ketapang, Uskup Keuskupan Ketapang, dan Ketua Yayasan Pangudi Luhur (YPL).

Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Ketapang, Alex mengapresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam pembangunan Asrama WPK yang baru. “Dan yang paling penting, saya atas nama pribadi dan pemerintah daerah menyampaikan apresiasi dan terima kasih sedalam-dalamnya kepada seluruh bruder FIC, para pengurus Yayasan PL, para guru dan karyawan yang tergabung dalam Yayasan Pangudi Luhur yang telah lebih dari 60 tahun berkarya di Kabupaten Ketapang,” ungkap Alex.

Dia menjelaskan, kehadiran YPL ini dengan sekolah-sekolahnya sangat membantu masyarakat Kabupaten Ketapang, terutama di pedalaman-pedalaman, termasuk membantu Pemerintah Kabupaten Ketapang dalam membangun sumber daya manusia dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Ketapang.

Alex yang telah menyelesaikan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat I pada Desember 2023 lalu, sangat berterima kasih atas kehadiran bruder-bruder FIC, yang sampai saat ini masih eksis dengan Yayasan Pangudi Luhur yang berkantor pusat di Semarang.

“FIC merupakan singkatan dari Fratrum Immaculatae Conceptionis, nama dari sebuah ordo di Gereja Katolik Roma. Nama lengkapnya adalah Congregatio Fratrum Immaculatae Conceptionis Beatae Mariae Virginis (Kongregasi Para Bruder Santa Perawan Maria yang Dikandung Tak Bernoda),” ungkap Alex.

“Dan Asrama WPK ini sangat memiliki sejarah yang panjang, yang sangat luar biasa bagi banyak orang, termasuk sejarah hidup, karir dan sebagainya,” lanjutnya.

Alex juga mengungkapkan jika dirinya merupakan alumni Asrama WPK. Namun, menurutnya Asrama WPK sekarang jauh bedanya dengan Asrama WPK yang dulu. “Kalau dulu lantainya papan belian, tetapi sekarang lantainya sudah pakai keramik. Kalau dulu tidurnya tidak pakai ranjang, tetapi sekarang pakai ranjang bertingkat. Artinya, sudah banyak perubahan dan kemajuan yang terjadi,” ujarnya.

Oleh karena itu, dia berharap agar Asrama WPK yang baru bisa membawa dampak positif untuk kemajuan semua, terutama untuk kemajuan generasi muda, generasi penerus dalam menempuh pendidikan di Ketapang, karena mereka juga berhak mendapatkan fasilitas yang lebih baik.

Dia juga berharap agar penghuni Asrama WPK ke depan lebih baik dari era terdahulu. “Saya juga menitip harapan kepada para pengasuh dan para bruder agar penghuni Asrama WPK tetap dididik sesuai dengan standar-standar pengasuhan, sehingga dari sekolah, mungkin porsinya lebih banyak memberi bekal-bekal akademik, tetapi dari asrama mereka lebih banyak diberi bekal-bekal di luar akademik, yang terkait dengan pangasuhan iman, perilaku, attitude, karakter building,” pesan Alex. (*)

Berita Terkait