KETAPANG, MENITNEWS.id – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ketapang menyampaikan hasil reses yang dilakukan beberapa waktu lalu. Laporan hasil reses tersebut disampaikan pada rapat paripurna, Selasa (12/4). Rapat dipimpin Ketua DPRD Ketapang, M Febriadi, dan dihadiri Sekretaris Daerah Ketapang, Alexander Wilyo.
Laporan hasil reses disampaikan berdasarkan daerah pemilihan (dapil). Dapil Ketapang I disampaikan oleh Abdul Aen. Dapil Ketapang II disampaikan oleh Polonius Polo. Dapil Ketapang III disampaikan oleh Musawiri. Dapil Ketapang IV disampaikan oleh Syaidianur. Dapil Ketapang V disampaikan oleh Akim. Sedangkan dapil VI disampaikan oleh Yakobus Dingum.
Juru bicara dari masing-masing dapil menyampaikan hasil reses secara tertulis. Namun terlebih dahulu disampaikan secara lisan. Hampir semua dapil mengeluhkan masih minimnya anggaran untuk perbaikan kerusakan infrastruktur, baik jalan maupun jembatan. Persoalan lainnya seperti pendidikan, kesehatan, air bersih, serta permasalahan tumpang tindih lahan juga menjadi keluhan.
Juru bicara dapil I, Abdul Aen, memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Ketapang, khususnya soal percepatan pencairan dana hibah daerah dan capaian vaksin serta makin menurunnya angka penderita Covid-19. Namun, di sisi lain, sejumlah infrastruktur yang belum tuntas menjadi catatan para wakil rakyat.
Abdul Aen mengatakan, anggota DPRD di dapil I memberikan apresiasi atas percepatan pencairan hibah daerah. Hal ini tentu memengaruhi penyerapan anggaran. “Kami mengapresiasi penyerahan hibah daerah yang cepat dilakukan, khususnya di daerah pemilihan Ketapang I,” ungkapnya.
Penyerahan hibah daerah lebih cepat tiga bulan dari tahun-tahun sebelumnya. Biasanya penyerahan hibah daerah dilakulan pada Juli. Apalagi, adanya tranparansi di mana penyerahan diagendakan dalam acara penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang disaksikan masyarakat setempat dan jumlahnya dipublikasikan.
Selain hibah daerah, Abdul Aen juga mengapersiasi percepatan vaksinasi, khususnya di Kota Ketapang. Namun, meskipun sudah banyak yang melakukan vaksin, dia meminta agar Pemerintah Kabupaten Ketapanh membuat program terobosan agar vaksinasi ini segera mengapai target.
Kabupaten Ketapang yang menjadi tuan rumah pada MTQ XXX Kalbar, diminta agar Pemerintah Kabupaten Ketapang mempersiapkan diri dan melakukan pembenahan guna menyukseskan kegiatan tersebut. Dia berharap kegiatan tersebut bisa berjalan lancar dan kafilah Kabupaten Ketapang mendapatkan hasil yang maskimal. (*)