Ketapang dapat Bantuan Ambulance dan Oxygen Concentrator

TERIMA BANTUAN : Sekda Ketapang, Alexander Wilyo, menerima bantuan ambulance dan mesin produksi oksigen dari Pemrov Kalbar yang diserahkan oleh Gubernur Kalbar, Sutarmidji, kemarin (30/8).

KETAPANG, MENITNEWS.ID – Pemerintah Kabupaten Ketapang menerima bantuan berupa mobil Ambulance Transport Infeksius dan Oxygen Concentrator dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Kalbar, Sutarmidji di Rumah Dinas Gubernur Kalbar, pada Senin (30/8).

Bantuan tersebut diterima oleh Sekretaris Daerah Ketapang, Alexander Wilyo, yang mewakili Bupati Ketapang. Selanjutnya bantuan tersebut diserahkan kepada Kepala Dinas Kesehatan Ketapang, Rustami.

Sekda Ketapang, Alexander Wilyo, mengucapkan terimakasih atas bantuan yang telah diberikan oleh Pemprov Kalbar. “Tentu bantuan ambulance dan Oxygen Concentrator sangat bermanfaat buat kita,” katanya, kemarin (30/8).

Alex melanjutkan, kalau bantuan tersebut bertujuan untuk upaya peningkatan dan percepatan pelayanan penanganan Covid-19 di Kalbar, termasuk di Ketapang. “Bantuan secara simbolis sudah kita terima. Tadi saya didampingi Kadis Kesehatan menerimanya tinggal nanti bisa dimanfaatkan sebaik mungkin,” jelasnya.

Alex mengaku, selain mewakili Bupati dalam menerima bantuan ini, dirinya juga mewakili dalam RUPS Bank Kalbar.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Ketapang, Rustami, mengatakan bantuan ini tentu berguna dalam rangka penanganan Covid-19. Diakuinya, Pemkab Ketapang mendapatkan satu unit ambulance transport infeksius dan enam mesin pembuat oksigen portabel.

“Satu unit ambulance akan stay di RSUD Agoesdjam khusus untuk pasien Covid-19. Sedangkan enam unit Oxygen Concentrator nantinya akan diserahkan untuk RS Fatima dua unit dan Agoesdjam empat unit,” jelasnya.

Rustami mengaku, bantuan Oxygen Concentrator nantinya bisa dipergunakan untuk membantu memenuhi kekurangan oksigen yang ada meskipun saat inu mesin pembuat oksigen yang lebih besar sudah ada. “Untuk keperluan darurat mesin portabel lebih praktis dan tentunya sangat berguna,” pungkasnya. (*)

Berita Terkait