Usulkan Penambahan Intake PDAM ke Pusat

Wakil Bupati Ketapang, Farhan

KETAPANG, MENITNEWS.ID – Pemerintah Daerah Ketapang sedang mengajukan penambahan intake Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) kepada pemerintah pusat untuk penyediaan air bersih di Kecamatan Kendawangan. Hal ini mengingat pemenuhan kebutuhan air bersih di Ibukota Kecamatan Kendawangan baru mencapai 51 persen.

Wakil Bupati Ketapang, Farhan, mengatakan di Kecamatan Kendawangan ada sumber air baku yang sangat baik dan cocok untuk air bersih PDAM. Lokasi sumber air bersih berada di Gunung Kediuk. “Sumber air bersihnya ini hanya berjarak 19,5 kilometer ke ibu kota kecamatan. Sumber air bersihnya ada tiga sisi yang terletak di dua desa yakni, Desa Mekar Utama dan Kendawangan Kiri. Ada juga sisi yang mengarah ke Desa Banjar Sari,” kata Farhan, kemarin (14/6).

Dia menjelaskan, sumber air yang akan dijadikan air baku PDAM itu adalah air terjun yang memilki empat tingkat. “Kawasan itu merupakan kawasan hutan. Di sekitar kawasan itu ada investasi berupa hutan tanaman industri yang dimiliki oleh PT Hutan Ketapang industri (HKI), dan saat sekarang itu tetap dilindungi,” jelasnya.

“Tapi kami sudah melihat juga bahwa sumber air bersih itu sudah dimanfaatkan oleh perusahaan HKI dalam rangka untuk memenuhi air bersih di camp perumahan karyawan mereka, kami sudah melihat itu dan sudah dimanfaatkan,” lanjut Farhan.

Farhan berharap sumber air bersih itu dapat dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk masyarakat yang ada di sekitar Kendawangan. “Kita usahakan. Kita mohonkan kepada pemerintah pusat pendanaan pembangunan yaitu, kedepan adalah melalui APBN,” ungkapnya.

Saat ini, Pemerintah Daerah Ketapang Baru mampu menyediakan air bersih untuk 51 persen masyarakat yang ada di pusat Kecamatan Kendawangan. “Jika proyek air bersih ini berhasil, 90 persen masyarakat kota Kendawangan dapat kenikmatan air bersih,” pungkasnya. (*)

Berita Terkait