Pemda Kembalikan Peserta KKM ke Kampus

KEMBALIKAN : Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan dan Politik, Nugroho W. Sitanto, mewakili Bupati Ketapang mengembalikan mahasiswa-mahasiswi yang telah selesai melakukan magang dan KKM di Ketapang, kemarin (4/2).

KETAPANG, MENITNEWS.id – Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan dan Politik, Nugroho W. Sitanto, menghadiri acara penarikan mahasiswa-mahasiswi magang 3 dan kuliah kerja mahasiswa (KKM) Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) PGRI Pontianak tahun akademik 2020/2021 di Pendopo Bupati, pada Kamis (4/2).

Nugroho mengatakan, bahwa Bupati berharap kehadiran mahasiswa dalam tempo kurang lebih empat bulan ini dapat membantu dan memberikan warna baru bagi sekolah dalam melaksanakan pembelajaran di masa pandemi Covid-19, yang menuntut sekolah selalu berinovasi saat proses belajar mengajar berlangsung.

Terkait dengan KKM, Nugroho menjelaskan bahwa yang menjadi acuan adalah UU RI Nomor 20 tahun 2003, pada ayat (2) disebutkan, “Perguruan tinggi berkewajiban menyelenggarakan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat”. Selain daripada itu, Peraturan Pemerintah RI Nomor 60 tahun 1999 tentang pendidikan tinggi disebutkan, “Setiap pendidikan tinggi adalah menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik yang profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan memperkaya khasa ilmu pengetahuan dan teknologi, dan kesenian untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya budaya nasional”.

Nugroho yang juga menjabat sebagai Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Ketapang, menyampaikan pesan Bupati untuk peserta KKM, agar menjadikan pengetahuan dan pengalaman yang didapat saat magang di sekolah sebagai bahan masukan bagi diri dan perguruan tinggi, untuk melakukan kajian dan penelitan guna pengembangan metode dan teknologi dalam pembelajaran.

Selain itu, dia juga berpesan agar tetap membina komunikasi yang baik dengan sekolah tempat magang dengan tetap memberikan kontribusi positif. “Bupati berharap agar risert dan pengembangan teknologi pendidikan dan pembelajaran yang dilakukan dapat dishare kepada guru-guru sekolah yang ada di Ketapang, khususnya proses belajar mengajar di saat pandemi seperti ini, sehingga kualitas pendidikannya tetap sama dengan saat sebelum masa pandemi,” pesannya.

Kepada pihak sekolah dan masyarakat yang dijadikan sasaran magang dan KKM, dia menyampaikan ucapan terima kasih telah mendidik dan memberikan bimbingan kepada peserta magang. “Bupati juga berharap, kedepan agar pihak sekalah tetap bangun komonikasi yang baik dengan mahasiswa atau dangan pihak kampus IKIP PGRI,” ujar Nugroho. (*)

Berita Terkait