Tingkat Kesembuhan Rendah, Harisson: Jika Ketapang Tak Mampu Bawa Saja Pasien ke Pontianak

Ilustrasi Coronavirus Disease 2019.

KETAPANG, MENITNEWS.id – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson menilai rendahnya tingkat kesembuhan terhadap kasus positif Covid-19 di Ketapang lantaran kurangnya perharian Dinas Kesehatan (Dinkes) Ketapang maupun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang.

“Saya ingin memberikan perhatian khusus kepada Ketapang yang mana tingkat kesembuhannya hanya 4,7% dari 21 Pasien ada 1 pasien sembuh anak usia 16 tahun klaster tabligh akbar nah baru ini yang sembuh, ini karena perhatian Dinkes dan Pemkabnya kurang,” ketusnya, Rabu (3/6/2020) malam.

Harisson melanjutkan, harusnya Dinkes dan Pemda Ketapang bisa mencontoh Kota Pontianak yang saat ini tingkat kesembuhannya mencapai 48% yang mana di Kota Pontianak pasien yang positif Covid-19 benar-benar menyediakan rumah singgah yang dikelola dengan baik.

“Ada perawat dan dokter yang setiap hari memantau, menu makanan serta gizi pasien benar-benar diperhatikan sehingga membantu dalam proses penyembuhan kasus positif Covid-19,” terangnya.

Untuk itu, Harisson menekankan agar Pemda dan Dinkes Ketapang benar-benar dapat memberikan perhatian khusus pada kasus-kasus positif di Ketapang lantaran saat ini Dinkes Ketapang dinilai tidak memperhatikan kondisi pasien yang positif dengan serius.

Harisson menilai, proses penyembuhan terhadap kasus konfirmasi Covid-19 pasien harus terlepas dari genggaman virus didalam tubuh pasien dengan imunitas pasien yang bagus dan ini bisa dibantu oleh Dinkes dan Pemda Ketapang dengan memberikan perhatian gizi baik berupa makanan, buah-buahan hingga obat-obatan.

“Jadi kalau Dinkes Ketapang tidak mampu menangani kasus konfirmasi Covid-19 saya menawarkan agar pasien positif dibawa saja di Pontianak biar nanti kami rawat dan akan kami perhatikan dengan serius supaya kasus di Ketapang cepat sembuh,” ketusnya. (tb)

Berita Terkait