PONTIANAK, MENITNEWS.id – Hingga Selasa (24/3/2020) pukul 21.00 WIB, terdapat ada 1.938 orang dalam pemantauan (ODP) virus corona yang tersebar di seluruh Kabupaten di Kalimantan Barat.
Jumlah seberan ini terbanyak di Kabupaten Sambas yakni mencapai 515 orang.
“Pada umumnya mereka adalah pekerja migran dari Malaysia yang pulang dalam keadaan demam, batum dan pilek kata Kepala Dinas
Kesehatan Kalimantan Barat Harisson, Rabu (25/3/2020).
Harisson menjelaskan, seluruh orang dalam pemantauan itu sudah tertangani dengan baik. Pemantauan dan penanganan dilakukan para petugas medis di Dinas Kesehatan Kabupaten dan di tiap puskesmas.
Adapun sebaran orang dalam pemantauan di tiap kabupaten dan kota di Kalimantan Barat adalah Pontianak 160 orang, Sanggau 209 orang, Sintang 318 orang, Melawi 39 orang, Singkawang 130 orang, Mempawah 47 orang, Kubu Raya 134 orang, Sambas 515 orang, Kapuas Hulu 34 orang, Sekadau 226 orang, Bengkayang 9 orang, Landak 74 orang, Ketapang 17 orang dan Kayong Utara 26 orang.
Kemudian, untuk Pasien Dalam Pengawasna terdapat 23 pasien diantaranya 5 orang di RSUD Soedarso Pontianak, 5 orang di RSUD Abdul Azis Singkawang, 1 orang di RSUD Pemangkat, 3 orang di RSUD Sambas, 2 orang di RSUF Ade M Djoen Sintang, 2 orang di RS Kartika Husada Kubu Raya, 1 orang di RSUD Melawi, 3 orang di RSUD Agoesdjam Ketapang; dan 1 orang di RSUD Rubini Mempawah.
“Mereka yang berstatus PDP ini masih menunggu hasil uji laboratorium swab untuk memastikan apakah positif Covid-19 atau bukan,” tukasnya. (An)